Dendeng adalah irisan tipis daging kering yang sering digunakan sebagai
bahan utama dalam masakan Indonesia. Dendeng awalnya ditemukan oleh
masyarakat Minangkabau. Pada awalnya mereka membuat masakan dari daging
sapi dan membuatnya kering sehingga dapat dimakan selama berhari-hari
dan dibawa pergi saat melakukan perjalanan.
Dendeng Balado adalah hidangan dendeng yang paling populer di Indonesia.
Masakan ini disebut juga dengan nama Dendeng Batokok dan terbuat dari
daging sapi yang dipotong tipis kemudian dikeringkan dan digoreng
sebelum ditambah dengan cabai dan bahan-bahan lainnya yang disebut
dengan nama "balado".
Cara Membuat Dendeng Balado , sebagai berikut :
Bahan-bahan/bumbu-bumbu :
- 500 gram daging top side, diiris tipis searah serat
- 1 sendok makan air asam (dari 1/2 sendok teh asam jawa dan 2 sendok makan air)
- 6 lembar daun jeruk, dibuang tulangnya
- 1 sendok teh garam
- 1/4 sendok teh gula pasir
- 1 sendok makan air asam (dari 1 sendok teh asam jawa dan 2 sendok makan air)
- 100 ml minyak untuk menumis
- minyak untuk menggoreng
- 6 butir bawang merah
- 15 buah cabai merah besar
- 7 buah cabai merah keriting
- Remas-remas daging dengan air asam.
- Letakkan di loyang tanpa dioles margarin. Oven 5 menist dengan suhu 140 derajat Celsius sampai air meresap. Dinginkan.
- Goreng daging dalam minyak yang sudah dipanaskan sampai matang. Sisihkan.
- Panaskan minyak. Tumis bumbu tumbuk kasar dan daun jeruk sampai harum. Masukkan daging, garam, dan gula pasir. Aduk rata. Tambahkan air asam. Aduk rata.
- untuk 5 porsi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar